
Waktu itu nganter istri mau belanja ke jl. xxx , seperti pada umumnya lah kalau kendaraan mesti di parkir. "Kok hari ini lain ya ?" nggak seperti biasa terjadi, karcis parkirnya dilaminating, "Wah ada yang nggak beres nih, satu sisi karcis parkir tidak rusak atau robek, atau lecek atau rusak kena hujan, atau hal lain. Wah, tapi kok, jelas ini sangat merugikan, terutama untuk pemerintah kota, Bagaimana tidak merugikan, satu karcis parkir bisa di pakai berulang, ulang, harusnya kan kalau sudah tidak di pakai disobek, kemudian kalau ada lagi kendaraan parkir menyobek kertas parkir yang ada di bundel, yang digengan tangan sebelah kiri itu. Yang jelas-jelas tidak di laminating saja, kalau masih kelihatan baik bisa dipakai kembali.
Yang jelas walaupin pilih-pilih pemakai, tetapi-kan? Apa orang tidak berpikir kalau karcis parkir itu sudah pernah di pakai sebelumya.
Wah, aku cuma bisa diam saja. dari pada ribut.. padahal entah berapa orang yang berpikir seperti aku, melihat tindakan-tindakan seperti itu. LAlu aku coba iseng melihat ada berapa kendaraan yang ada di depan, belakang, kiri, kanan kendaraanku. Wah lumayan jam segini aja ada 20 kendaraan. Belum lagi kalau kendaraan ini pergi terus diganti dengan pengungjung baru.. wah kukira ya cukuplah, sepadan dengan pegawai golongan 3, mungkin sih. aku tidak bisa memastikan. yang jelas tertulis dengan jelas bahwa taris parkir di karcis ini 1000 rupiah. Wah, Edan, di sebelah kiri-kanan hanya 500, itu saja dengan karcis parkir yang baru. lha disini. Benar-benar mungkin orang ini bentar lagi bisa beli mobil bari sekelas pick-up atau apalah.
Nah sekembalinya dari memilih-milih barang, karena memang tidak jadi beli , ya kita terus ke toko yang lain.
Setelah membayar parkir, kita berangkat, dengan jarak yang tidak terlalu jauh, maka kita masuk ke toko yang lain, ongkor pakrkir pun harus kita bayar lagi. Entah dengan apa yang terjadi dengan karcis yang barusan kita berikan, setelah proses pembayaran itu kita tidak memikirlan lagi. Hanya saja kita pin harus pindah toko lagi , karena barang yang kita inginkan tidak ada.
Masalahnya ongkos parkir, kenapa begitu ...
Apakah tidak mungkin kalau orang mau beli barang seharga 2000 rupiah harus membayar parkir 5000-an. artinya ongkos parkir tidak sebanding dengan harga barang yang telah kita beli. Mungkin saja khan, segala kumungkina bisa saja terjadi.
Tapi ya mau bagaimana lagi.. Memang begitu yang harus terjadi. Dan hal itu bisa menimpa banyak / beberapa / satu orang.... kehidupan kadang tidak seperti apa yang kita inginkan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan Komentar :